POLEWALI, POJOK RAKYAT — Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Polewali Mandar tahun anggaran 2023 pertanyakan keseriusan pihak eksekutif yang tidak menghadiri undangan legislatif terkait pembahasan LKPJ di gedung DPRD Polman. Jum’at 19/04/2024.
Dewan Polman menilai ketidakhadiran para Kepala OPD dalam dapat pembahasan LKPJ Bupati tahun 2023 adalah gambaran ketidakseriusan pihak eksekutif. Ketua Pansus LKPJ Bupati Rudi Hamzah menyampaikan, yang diundang adalah tim penyusun LKPJ dan pejabat perangkat daerah lainnya dalam rangka mengkonfirmasi dokumen LKPJ karena pasca penyerahan LKPJ pada tanggal 04/04 2024.
Wakil Ketua I DPRD Polman Amiruddin mengatakan, Pina eksekutif sudah kali tidak hadir dalam rapat pembahasan dan hari ini kita masih tunggu karena masih menunggu yang lain. Ia juga menyampaikan, hal seperti ini harusnya tidak terjadi karena dalam Paripurna kemarin, Pj. Bupati Polman meminta langsung ke OPD untuk tidak meninggalkan Polewali Mandar selama pembahasan LKPJ Bupati 2023.
“Faktanya hari ini mereka (Eksekutif) ada yang keluar daerah ke Makassar. Artinya, para OPD ini tidak mendengarkan apa yang disampaikan Pj. Bupati Polman,” tandas Amiruddin saat ditemui diruangan Aspirasi DPRD Polman, Jum’at (19/4/2024).
DPRD meminta Pj. Bupati Polman tegas kepada OPD-OPD yang terlibat dalam pembahasan LKPJ Bupati 2023 untuk menghadiri dan menghargai undangan DPRD Polman, mengingat waktu pembahasan tinggal dua Minggu lagi.
Mereka tidak hanya molor dalam pembahasan, namun penyerahan LKPJ kemarin mestinya tertanggal 30 atau 31 Maret, ternyata terselenggara di 4 April 2024.
“Dihari kerja saja mereka (pihak Eksekutif) tidak datang, apalagi kalau mau dibahas dihari libur!!” Ungkap Wakil Ketua DPRD Polman.
Menurutnya, Polman saat ini betul-betul krisis kepercayaan, krisis kepemimpinan. Sehingga rapat pembahasan hari ini hanya dihadiri beberapa orang saja dari pihak eksekutif.
Ditempat sama, Ketua Pansus Rudi Hamzah mengatakan secara adminitrasi undangan rapat pembahasan sudah disampaikan staf bagian Sekwan sejak kemarin.
Di era digitalisasi, kata Rudi Undangan bisa saja dikirim Via WhatsApp memanfaatkan teknologi komunikasi jika tidak sempat menerima undangan secara langsung, jadi tidak ada alasan mereka (Eksekutif) tidak menghadiri rapat hari ini.
Untuk itu, Ia telah menghubungi langsung Pj. Bupati Polman agar menghadirkan Sekretaris Daerah, Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat; Inspektur Inspektorat Kabupaten Polewali Mandar, Kepala BALITBANGREN, Kepala BKPP Kabupaten Polman, Kepala Badan Keuangan, Kepala Badan Pendapatan, Kepala Bagian Pemerintahan Setda.
Tim Penyusun LKPJ Bupati 2023 pada jam kedua hari ini.
Sementara itu, Anggota DPRD Polman Ilham menambahkan banyak hal yang perlu diluruskan dalam pembahasan LPKJ ini, untuk mengetahui apakah ini kesalahan dari editornya atau faktanya memang seperti ini.
Kemudian persoalan ketidakhadiran pihak Eksekutif hari ini memang mencermikan ketidakseriusan hanya karena undangan yang dianggap telat sampai, sementara berkomunikasi diera digital sekarang sangat mudah untuk melakukan pertemuan.(bdt)