Berita

Kecewa, Sahabat Penyu Persilahkan Dispop Polman Kelola Festival Penyu

×

Kecewa, Sahabat Penyu Persilahkan Dispop Polman Kelola Festival Penyu

Sebarkan artikel ini
IMG 20240622 WA0015
Ketua Sahabat Penyu Mampie Muh Yusri saat memberikan materi dalam FGD terkait pariwisata.

POLEWALI, POJOKRAKYAT — Dinilai kurang maksimal dalam mengelola event, Sahabat Penyu akan serahkan Festival Penyu Mampie 2025 ke Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispop) Kabupaten Polewali Mandar.

Penyerahan pelaksanaan event Festival Penyu ditahun berikutnya ini diungkapkan oleh Ketua Sahabat Penyu Muh Yusri usai acara FGD tentang pariwisata berkelanjutan.

Ketua Sahabat Penyu Yusri menyangkan kehadiran Sekdis Pariwisata Polman pada FGD di Festival Penyu yang tidak sama sekali memberikan apresiasi pada warga maupun masyarakat bahkan ditawari untuk kepantiannya agar diserahkan ke Dispop Polman

Hal ini sempat disampaikan oleh Sekretaris Dispop, Surahman Akbar, saat menghadiri Focus Group Discussion (FGD) tentang pariwisata berkelanjutan dalam rangkaian kegiatan Festival Penyu di Mampie pada Yusri Mampie selalu pelaksan event dan peserta FGD

FGD tersebut juga dihadiri oleh Solihin, Wakil Rektor Universitas Al Asy’ariah Mandar (Unasman), yang turut menjadi narasumber. Dalam diskusi itu, Ketua Sahabat Penyu, Muhammad Yusri, menyampaikan bahwa Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Polewali Mandar menganggap pelaksanaan Festival Penyu Mampie 2024 kurang maksimal karena tidak melibatkan pihak Dispop dalam kepanitiaan.

“Sebelum FGD dimulai, Sekdis Pariwisata sempat menyampaikan kepada saya bahwa seharusnya Ketua Panitia Festival Penyu adalah Dinas Pariwisata. Saya cukup kaget mendengar ucapan seorang pejabat Pariwisata seperti ini. Bukannya memberi apresiasi, tapi malah mengkritisi kegiatan yang kami laksanakan,” ungkap Yusri dengan nada kecewa.

Festival Penyu Mampie tahun ini merupakan festival yang kelima dan setiap tahun terus mengalami peningkatan, bahkan sangat disukai oleh wisatawan mancanegara. Namun, untuk Festival Penyu Mampie 2025, Yusri mengungkapkan bahwa kepanitiaan akan diserahkan sepenuhnya kepada Dispop Polewali Mandar dengan anggaran yang sama seperti tahun sebelumnya.

“Kami serahkan kepanitiaan Festival Penyu Mampie 2025 kepada Dispop Polman. Kita mau lihat seperti apa mereka mengelola festival ini, tetapi dengan catatan dananya hanya 15 juta rupiah dan tidak boleh ditambah. Festival ini harus mereka jalankan sesuai tahapan, termasuk pra-eventnya,” tambah Yusri.

Lanjut Yusri mengatakan bahwa Festival Penyu ini merupakan Festival mandiri dan kolaborasi dengan sejumlah komunitas penggiat lingkungan yang ada di Sulawesi Selatan dan Barat dan terlaksana sudah lima kali tahun ini serta menjadi event tahunan Sahabat Pentu setiap bulan juni

Keputusan ini diharapkan dapat memberikan tantangan baru bagi Dispop Polewali Mandar dalam mengelola Festival Penyu Mampie dan membuktikan kemampuan mereka dalam mengembangkan pariwisata lokal. Festival ini diharapkan terus menarik minat wisatawan lokal maupun mancanegara, serta mendukung upaya pelestarian penyu di kawasan Mampie.(bdt)

IMG 20250718 WA0000
Berita

Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar melaksanakan kegiatan Operasi Pengawasan Keimigrasian dalam rangka pelaksanaan Operasi “Wiraswaspada” yang digelar secara serentak di seluruh wilayah Indonesia mulai dari tanggal 15 Juli s.d 16 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Direktorat Jenderal Imigrasi dalam upaya memperkuat pengawasan terhadap keberadaan dan aktivitas orang asing di seluruh penjuru tanah air.