Kesehatan

Dana Makan Minum Pasien Rp. 2 Miliar di PKM Segera Dibayar

×

Dana Makan Minum Pasien Rp. 2 Miliar di PKM Segera Dibayar

Sebarkan artikel ini
IMG 20240729 120714 102 scaled
Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Polman Muh Nawir saat memberikan penjelasan terkait kondisi keuangan Pemkab Polman. Senin 29 Juli 2024.

POLEWALI, POJOKRAKYAT.ID — Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) berupaya membayarkan dana non Kapitasi di 20 Puskesmas di Polman dengan total Rp. 2 miliar segera dibayarkan. Selasa 30 Juli.

Berdasarkan informasi yang dihimpun sejak beberapa bulan terakhir sejumlah PKM di Polman belum mendapatkan pembayaran dana non Kapitasi sehingga makan minum pasien yang dirawat ditanggung sementara oleh masing-masing Puskesmas.

Salah satu Kepala PKM yang namanya tak disebutkan,ia menyampaikan bahwa dan Non Kapitasi itu ada anggaran makan minum pasien dan jasa tenaga medis dan sudah beberapa bulan ini tidak dicairkan sehingga kami pihak Puskesmas ditalangi dahulu.

“Tahun lalu dana non kapitasi ini masih ada yang tertinggal dan sekarang dana yang tahun lalu itu belum di selesaikan malah jadinya seperti ini lagi sudah enam bulan belum di cairkan,” jelas salah satu petugas PKM yang namanya tak disebutkan.

Besaran dana non Kapitasi yang belum dibayarkan oleh Pemkab Polman ini mencapai Rp. 100 jutaan untuk setiap PKM.

Pihak PKM membeberkan yang dibayarkan di tahun 2024 baru satu bulan saja yakni pada bulan Januari saja sementara Februari hingga Juni belum ada yang dibayarkan.mereka juga mengaku mendapat informasi anggaran yang ada di Kas Daerah diberikan kepada KPU Polman.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Polman dr. Mustaman menyampaikan yang belum cair non kapitasi bulan Januari ada empat PKM yakni PKM Matakali, Batupanga, Kebunsari dan Bulo. Kemudian yang belum cair non kapitasi bulan Februari ada enam PKM yakni PKM Binuang, Wonomulyo, Matakali, Batupanga, Kebunsari, dan Bulo.

“Untuk bulan Maret baru dua PKM yang dibayarkan yakni PKM Pekkabata dan Matangnga kemudian 18 PKM lainnya belum ada yang cair.” terang Kepala Dinkes Polman dr Mustaman.

Terpisah, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Polman Muh Nawir membenarkan bahwa sudah lima bulan ini anggaran Non Kapitasi untuk PKM belum dibayarkan dikarenakan kewajiban ke KPU yang diprioritaskan untuk dibayarkan terlebih dahulu.

“Pembayaran ke KPU didahulukan karena ketika tidak dibayarkan sampai batas waktu 26 Juli kemarin maka Rp.23 miliar kesisahan dari 40 persennya maka DAU kita akan dipotong sehingga pembayaran ke KPU didahulukan,”terang Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Polman Muh Nawir saat di konfirmasi disela-sela kegiatannya di ruang pola kantor Bupati.

Sementara untuk pembayaran dana non Kapitasi ke PKM, Muh Nawir mengatakan pihaknya akan berupaya membayarkan di akhir bulan ini apabila ada dana transfer dari Pemerintah Pusat.

“Muda-mudahan diakhir bulan ini ada dana transfer DAU setelah ada kesisahan setelah pembayaran gaji kita upayakan pembayaran ke PKM,” tandas Kepala BKAD Polman Muh Nawir.

Lanjutnya, total anggaran yang belum dibayarkan ke PKM Rp. 2 Miliar untuk tahun 2024 sementara tunggakan untuk tahun 2023 yang belum dibayarkan ia mengaku belum mengetahui besarannya.(bdt)

IMG 20250707 WA0005
Kesehatan

Pemerintah Kecamatan Anreapi menunjukkan keseriusannya dalam menekan angka stunting dengan menggelar “Rembuk Stunting” di Desa Kelapa Dua, Senin (7/7/2025). Kegiatan yang dijadwalkan berlangsung dari pukul 09.00 hingga 12.00 WITA ini melampaui waktu karena tingginya antusiasme peserta dan diskusi yang mengemuka, hingga forum baru selesai pada pukul 13.00 WITA.