Hukum

Dugaan Korupsi Belanja Makan Minum Pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mamasa Tuai Sorotan

×

Dugaan Korupsi Belanja Makan Minum Pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mamasa Tuai Sorotan

Sebarkan artikel ini
Screenshot 20240917 132900
Karikatur. Net

MAMASA, POJOKRAKYAT — Aktivis Anti Korupsi Andi Irfan menyoroti dugaan korupsi kegiatan belanja makan minum di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Mamasa. Rabu 17 September 2024.

Andi Irfan menyampaikan, program makan minum pada Dikbud Mamasa perlu jadi perhatian serius aparat penegak hukum dalam hal ini Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulbar. Dugaan penyalahgunaan ini patut dipertanyakan dengan adanya temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sulbar terkait anggaran makan minum tahun 2022 sampai tahun 2023 yang anggaranya mencapai miliaran rupiah yang dikelola Dikbud Mamasa.

IMG 20250904 WA0010 scaled

“Tahun 2023 anggaran makan minum Disdibud kabupaten Mamasa sekira Rp. 2,504.815.000 namun dalam pengelolaan anggaran tersebut terdapat selisih dan menjadi temuan BPK dengan jumlah fantastik yakni Rp. 597.709.800.000,” terang Andi Irfan.

Ia juga menyampaikan, Masih banyak anggaran anggaran lain yang di duga kuat telah terjadi tindak pidana korupsi pada pengelolaan anggaran tersebut, olehnya demikian kami dari aktivis anti korupsi Sulbar mendesak Kejaksaan Tinggi Sulbar agar segera melakukan pemeriksaan atau klarifikasi terhadap Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mamasa.(bdt)

IMG 20241218 WA0000
Daerah

POJOK RAKYAT — Aktivis anti korupsi di Sulawesi Barat angkat suara terkait hasil temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas pengelolaan anggaran di Kabupaten Mamasa tahun 2022, 2023, dan 2024. Temuan audit menunjukkan adanya dugaan penyalahgunaan anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) yang mencapai puluhan miliar rupiah, namun aparat penegak hukum dinilai lemah dan tidak responsif dalam menindaklanjuti kasus ini.

Screenshot 20250819 213636 Canva
Hukum

POJOKRAKYAT — Penyedia bibit Kakao yang dibagikan oleh Dinas Perkebunan Provinsi Sulawesi Barat kepada Kelompok Tani di Mamuju, Majene dan Polewali Mandar siap gantikan bibit anggota Kelompok Tani yang rusak sesuai masa garansi yang disepakati. Kamis 21 Agustus.