Berita

Pemkab Polman Studi Komparasi ke Makassar, Pelajari Strategi Digitalisasi untuk Tingkatkan PAD

×

Pemkab Polman Studi Komparasi ke Makassar, Pelajari Strategi Digitalisasi untuk Tingkatkan PAD

Sebarkan artikel ini
IMG 20250811 WA0027
Bupati Polman H. Samsul Mahmud didampingi Sekda Polman saat berkunjung ke Makassar.

MAKASSAR, POJOKRAKYAT – Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar (Pemkab Polman) melakukan studi komparasi ke Pemerintah Kota Makassar untuk mempelajari strategi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) berbasis digital, Senin (11/8/2025).

Kunjungan yang dipimpin Bupati Polman H. Samsul Mahmud itu diawali dengan pertemuan di Kantor Bank Sulselbar Cabang Makassar. Rombongan turut didampingi Pj Sekda Ahmad Syaifuddin, Plt Asisten III I Nengah Tri Sumadana, Kadis Perindagkop Andi Chandra Sigit, Kepala Bapenda Polman Alimuddin, Pimpinan Cabang Bank Sulselbar Polman, serta sejumlah staf.

Bupati Samsul Mahmud menegaskan, digitalisasi layanan publik di Polman menjadi kebutuhan mendesak untuk meningkatkan efisiensi pelayanan, memperkuat ekonomi lokal berbasis UMKM, serta memperluas akses pendidikan dan informasi, termasuk di wilayah terpencil.

“Dengan potensi besar di sektor pertanian, perikanan, dan kepemudaan, digitalisasi akan mendorong transformasi layanan, memperluas pasar, meningkatkan inklusi keuangan, dan literasi digital. Namun tantangan seperti SDM, infrastruktur, dan literasi digital harus diatasi melalui sinergi lintas sektor dan roadmap digitalisasi yang terarah,” ungkapnya.

Rombongan Pemkab Polman diterima langsung oleh Direktur Pemasaran dan Syariah PT Bank Sulselbar, Dirhamsyah Kadir. Usai pertemuan, kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan ke Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar untuk mempelajari strategi peningkatan potensi pendapatan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) melalui penyesuaian perhitungan dan penetapan NJOP berbasis Zona Nilai Tanah (ZNT).

Agenda berikutnya yakni peninjauan Pasar Tradisional Niaga Daya Makassar. Kepala Bapenda Polman, Alimuddin, menjelaskan fokus kunjungan ini adalah penerapan pembayaran retribusi pasar secara non-tunai.

“Aplikasi yang digunakan tetap menyediakan opsi pembayaran tunai, tetapi semua data terintegrasi dalam satu sistem. Dengan begitu, data pembayaran wajib pajak bisa dipantau secara real time, memudahkan pengawasan dan mempercepat proses,” terangnya.

Kegiatan studi komparasi kemudian diakhiri dengan kunjungan Bupati Polman ke Balai Sungai Jeneberang yang didampingi Kadis PUPR Polman, Husain Ismail.(bdt)

IMG 20251009 WA0011
Berita

POJOK RAKYAT — Dalam upaya memperkuat sinergi dan meningkatkan kualitas pelayanan publik, Sekretaris Daerah Kabupaten Polewali Mandar, Nursaid Mustafa, melakukan Dialog Kinerja bersama jajaran Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kabupaten Polewali Mandar, Kamis (9/10/2025), bertempat di kantor DPK yang berlokasi di kawasan Sport Center Polewali.

31d2633b2c483ccaed3b0d52609f9bc4 XL
Mamuju – Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Barat, Harsinah Suhardi, meresmikan Tempat Bermain Anak di lingkungan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulbar, Jumat (3/10/2025). Fasilitas tersebut hadir sebagai bentuk dukungan terhadap pegawai, khususnya para ibu yang memiliki balita, agar tetap bisa bekerja dengan tenang tanpa khawatir meninggalkan anaknya. Dalam kesempatan itu, Harsinah mengapresiasi langkah BKD Sulbar yang dinilai mampu menghadirkan solusi nyata bagi pegawai. “Saya sangat apresiasi, apalagi ini juga bisa masuk dari instansi lain, mudah-mudahan instansi lain bisa mengikuti jejak BKD. Ini menjadi pondasi agar para ibu bisa tetap fokus bekerja sambil tetap memperhatikan tumbuh kembang anak,” ungkapnya. Harsinah menambahkan, kehadiran taman bermain anak ini tidak hanya bermanfaat bagi pegawai BKD, tetapi juga memberi contoh bagaimana instansi dapat membangun kolaborasi untuk menghadirkan layanan yang ramah keluarga. “BKD mampu membangun kerja sama dengan berbagai pihak agar mendapat dukungan dari luar. Saya harap fasilitas ini bisa ramai digunakan anak-anak, sehingga ibunya pun lebih tenang di kantor,” tuturnya. Sementara itu, Sekretaris BKD Sulbar, Suhamta, menjelaskan bahwa taman bermain anak tersebut tidak menggunakan anggaran internal BKD, melainkan hasil kerja sama dengan Bank Indonesia. “Dengan efisiensi anggaran. Kami berupaya menghadirkan layanan yang bermanfaat melalui sinergi instansi lain” katanya. Selain tempat bermain, BKD Sulbar juga menghadirkan sejumlah layanan pendukung lainnya seperti pojok baca dan program coffee morning. Menurut Suhamta, inovasi tersebut menjadi bagian dari upaya meningkatkan pelayanan, kenyamanan, sekaligus kinerja organisasi. Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan suasana kerja di BKD Sulbar semakin kondusif, sekaligus memberikan ruang aman dan nyaman bagi anak-anak pegawai yang ikut serta menemani orang tuanya bekerja. (Rls)
Advertorial

POJOK RAKYAT.ID —– Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi…