Berita

Dua Rumah dan 8 Ekor Kambing di Desa Gattungan Diamuk Sijago Merah

×

Dua Rumah dan 8 Ekor Kambing di Desa Gattungan Diamuk Sijago Merah

Sebarkan artikel ini
IMG 20250217 WA0001
Petugas Pemadam kebakaran Polman saat berupaya memadamkan api yang masih menyala. ===

POLMAN, POJOK RAKYAT — Dua rumah dan delapan ekor ternak kambing di Desa Gattungan Kecamatan Campalagian ludes terbakar diamuk si jago merah pada pukul 14.30 wita. Senin 17 Februari.

Berdasarkan laporan dari UPTD Damkar Polman, kebakaran tersebut mengakibatkan dua rumah yakni milik Sirajuddin dan Rahman ini hangus terbakar. Tidak hanya itu, delapan ekor ternak kambing yang dikandangkan ikut terbakar.

“Ada dua rumah yang terbakar dan juga delapan ekor ternak kambing warga yang juga terbakar di Desa Gattungan Kecamatan Campalagian,” jelas Kepala UPTD Damkar Polman Imran.
Ia juga menyampaikan, informasi kebakaran tersebut berasal dari salah seorang warga segera memberi laporan ke posko induk UPTD pemadam dan pihakmya dengan sigap mengirimkan lima unit mobil pemadam kebakaran di bantu dua unit posko Kecamatan Tinambung dan campalagian menuju ke lokasi titik kebakaran tersebut.

Imran mengungkapkan dugaan sementata penyebab kebaraka diduga picu oleh korsleting listrik dari atap rumah tersebut,beruntung dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa namun kerugianya di taksir hingga puluhan juta rupiah.(bdt)

IMG 20250718 WA0011
Berita

“Bantuan pangan ini direncanakan sejak Juni–Juli, dan hari ini kita mulai menyalurkannya. Ada 3 langkah yang kita lakukan: operasi pasar, penjualan beras SPHP di kios terdekat, dan penyaluran bantuan pangan langsung. Harapannya, bantuan ini tidak hanya meringankan beban masyarakat miskin, tetapi juga dapat menstabilkan harga beras di pasaran,” ujar Bupati Samsul Mahmud.

IMG 20250718 WA0000
Berita

Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar melaksanakan kegiatan Operasi Pengawasan Keimigrasian dalam rangka pelaksanaan Operasi “Wiraswaspada” yang digelar secara serentak di seluruh wilayah Indonesia mulai dari tanggal 15 Juli s.d 16 Juli 2025. Kegiatan ini merupakan inisiatif dari Direktorat Jenderal Imigrasi dalam upaya memperkuat pengawasan terhadap keberadaan dan aktivitas orang asing di seluruh penjuru tanah air.