POLMAN, POJOK RAKYAT — Petani durian di Kecamatan Bulo antusias mengikuti diskusi pertanian yang digelar Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), dengan menghadirkan Anggota Komisi IV DPR RI, Ajbar. Senin 15 September 2025.
Kegiatan yang berlangsung di kawasan Kebun Raya Bulo, lahan milik Wakil Bupati Polman Hj. Andi Nursami Masdar, turut dihadiri Wabup Polman, Ketua KTNA, Kepala Desa Karombang, tokoh masyarakat Bulo, serta dimoderatori Andi Mappauda.
Dalam forum tersebut, petani menyampaikan aspirasi utama mereka, yaitu perbaikan akses jalan menuju area perkebunan. Aco Masruddin Mogot, mewakili petani durian, menegaskan bahwa kondisi jalan yang rusak sepanjang 5–6 kilometer sangat menyulitkan pengangkutan hasil panen, apalagi saat musim hujan.
“Kalau panen bersamaan musim hujan, durian sulit diangkut. Kalau terkena air terlalu lama bisa berjamur dan rusak,” jelas Aco Mogot.
Selain perbaikan infrastruktur, petani juga berharap adanya dukungan pemerintah dalam penyediaan rumah kemasan agar hasil panen durian dapat diekspor secara langsung. Dengan luas lahan durian lebih dari 1.100 hektare yang tersebar di 11 kecamatan di Polman, mereka yakin potensi durian lokal bisa bersaing dengan durian Montong asal Thailand maupun Vietnam.
“Durian Montong di Sulawesi kualitasnya bahkan bisa menyamai Montong daerah asalnya Thailand. Tinggal bagaimana pemerintah memberi perhatian serius,” tambahnya.
Aco juga menyampaikan perlunya pendampingan teknis dari ahli durian agar hasil panen lebih optimal. Ia mengapresiasi Ajbar yang telah memfasilitasi ruang diskusi bagi petani durian dan berharap akan ada pertemuan lanjutan untuk membahas kebutuhan masyarakat.(bdt)