AdvertorialBerita

Wagub Salim Mengga: Ketahanan Pangan Berkaitan Erat dengan Harkat,Martabat dan Kedaulatan Bangsa

×

Wagub Salim Mengga: Ketahanan Pangan Berkaitan Erat dengan Harkat,Martabat dan Kedaulatan Bangsa

Sebarkan artikel ini
IMG 20250919 WA0043

POJOK RAKYAT.ID — Wakil Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Salim S Mengga, secara resmi membuka kegiatan diseminasi Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2024 tentang percepatan penganekaragaman pangan berbasis potensi sumber daya lokal, yang digelar sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan daerah, Rabu, 17 September 2025.

Dalam sambutannya, Pasangan Gubernur Sulbar Suhardi Duka ini menegaskan, isu ketahanan pangan merupakan persoalan strategis yang berkaitan erat dengan harkat, martabat, dan kedaulatan bangsa.

Oleh karena itu, Perpres Nomor 81 Tahun 2024 hadir sebagai pedoman nasional yang mengarahkan percepatan penganekaragaman pangan dengan tujuan agar Indonesia, khususnya Sulbar, tidak bergantung hanya pada beras dan gandum, melainkan mampu mengoptimalkan kekayaan sumber daya lokal yang melimpah.

“Provinsi Sulawesi Barat memiliki potensi pangan lokal yang luar biasa, mulai dari sagu, jagung, pisang, singkong, ubi jalar, talas, hingga hasil laut dan holtikultura. Semua ini adalah modal besar untuk mewujudkan swasembada pangan yang bukan hanya berorientasi pada ketersediaan, tetapi juga pada gizi seimbang dan kesejahteraan petani kita,” ujar Salim S Mengga.

Ia menambahkan, penguatan ketahanan pangan di daerah harus dilandasi sinergi dengan Panca Daya yang dirinya usung bersama Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, sebagai pondasi transformasi sektor pangan, serta sejalan dengan misi pembangunan Sulbar untuk meningkatkan ekonomi inklusif dan berkelanjutan, serta membangun sumber daya manusia yang berkualitas dan berkarakter.

“Dengan sinergi panca daya ini, saya optimis Sulawesi Barat menjadi contoh nyata bagaimana penganekaragaman pangan bukan hanya slogan, tetapi gerakan yang berdampak langsung pada peningkatan pola pangan harapan, pengurangan prevalensi rawan pangan, dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Salim S Mengga pun mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk menyatukan persepsi dan langkah dalam mengimplementasikan Perpres tersebut di Sulawesi Barat. Ia berharap, kegiatan diseminasi ini menjadi momentum awal untuk mendukung terbitnya Peraturan Gubernur tentang Rencana Aksi Daerah (RAD) percepatan penganekaragaman pangan berbasis potensi lokal, serta mengintegrasikan program lintas sektor ke dalam dokumen perencanaan daerah seperti RPJMD, Rensra OPD, dan RADPJ.

“Menguatkan gerakan masyarakat untuk bangga makan pangan lokal. Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, insya Allah kita mampu mewujudkan swasembada pangan yang berkelanjutan di Sulawesi Barat,” pungkas Salim S Mengga.(Rls)

IMG 20251216 WA0035
Berita

Jabatan Komandan Kodim (Dandim) 1402/Polman resmi berganti. Letkol Inf Ikhwan Arifin, S.Pd kini memegang tongkat komando Kodim 1402/Polman usai mengikuti upacara Serah Terima Jabatan yang dipimpin Danrem 142/Tatag Brigjen TNI Hartono, S.I.P., M.M., di Aula Andi Depu Makorem 142/Tatag, Selasa (16/12/2025).

IMG 20251213 WA0006
Berita

POJOKRAKYAT — Kebijakan efisiensi anggaran pemerintah Indonesia secara masif dimulai pada tahun 2025, yang secara resmi diberlakukan melalui Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 pada awal tahun tersebut untuk memangkas belanja negara dan daerah guna mengalokasikan anggaran ke program prioritas yang termuat dalam visi misi Presiden Prabowo Subianto.

IMG 20251209 WA0019
Berita

Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Kominfo SP) sukses menggelar Forum Satu Data Daerah. Kegiatan penting yang bertujuan memonitor dan mengevaluasi progres data sektoral pada Portal Polman Satu ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkab Polewali Mandar, Nursaid Mustafa, di Ruang Pola Kantor Bupati. Selasa 09/12/2025.