Hukum

Belanja Pegawai RSUD Hj. Andi Depu Jadi Penyebab Anggaran Belanja Pegawai di Polman Membengkak

×

Belanja Pegawai RSUD Hj. Andi Depu Jadi Penyebab Anggaran Belanja Pegawai di Polman Membengkak

Sebarkan artikel ini
Screenshot 20250219 080014 Chrome
Kantor Bupati Polman

POLMAN, POJOK RAKYAT — Kepala Bidang Anggaran Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Polewali Mandar ungkap penyebab belanja pegawai membengkak di pengaruhi oleh belanja pegawai di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Polman.

Dikonformasi terkait anggaran belanja pegawai yang membengkak Rp. 109 Miliar di tahun anggaran 2024, Kepala Bidang Anggaran Miftah Farid menjelaskan bahwa kenaikan belanja pegawai dintahun 2024 dipengaruhi oleh belanja pegawai BLUD RS Hj. Andi Depu Polman.

“Ini dipengaruhi belanja pegawai di BLUD RSUD Hj. Andi Depu Polman yang memang di atur sendiri, gaji pegawai dan tunjangan di OPD lainnya ini konsisten kecuali ada yang naik pangkat dan jabatan itu baru berpengaruh pada kenaikannya,” jelas Miftah Farid saat dikonfirmasi selasa 07 Oktober 2025.

Lanjutnya, di RSUD ketika realisasi pendapatannya naik maka besaran belanja pegawainya juga mengalami kenaikan karena pendapatan mereka hampir 90 persen bersumber dari BLUD seperti jasa medis.

Dalam kesempatan tersebut Farid menyampaikan bahwa anggaran belanja pegawai yang direncanakan di 2025 sebesar Rp. 500 san Miliar atau mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.(bdt)

IMG 20251217 WA0003
Hukum

Sebanyak 220 Warga Negara Asing (WNA) yang diduga melakukan pelanggaran keimigrasian berhasil dijaring Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi dalam Operasi Wirawaspada yang dilaksanakan serentak pada 10-12 Desember 2025. Dalam Operasi Wirawaspada, tercatat total 2.298 kegiatan pengawasan dilakukan dan sebanyak 220 orang warga negara asing (WNA) diamankan karena dugaan pelanggaran keimigrasian.

Screenshot 20251204 191116 Gallery
Hukum

POJOKRAKYAT — Kejaksaan Negeri (Kejari) Polewali Mandar menegaskan komitmen untuk memperkuat penanganan tindak pidana korupsi di wilayahnya. Kepala Kejari Polman, Nurcholis, menyatakan pihaknya akan menyelesaikan seluruh perkara korupsi yang masih tertunda. Senin 01/12/2025.